Rabu, 23 Januari 2013

Bagian 218

Cerita di arahkan pada keadaan kuil dupa ibils setelah pertarungan di kota hujan. Setelah mendengar bunyi petasan,ciang lung,dan semua anggota kuil segera meninggalkan kota hujan.yang tak lama kemudian muncul ketua wisma ming ti sendiri. Ming ti sebenarnya tidak datang sendiri melainkan bersama 2 dari 3 orang pembunuh iblis.mereka berdua bergerak sangat cepat mengejar arah pelarian ciang lung dan kawan kawan namun mereka berdua gagal mengejar target karena di hadang serangan bom asap beracun yang memaksa mereka terhadang sesaat biar pun sesaat target yang di kejar dapat lolos dengan cepat.dari dua orang pembunuh iblis yang mengejar itu adalah SUEN YANG dan satu lagi belum di ketahui. Ciang lung dan cien li serta yang lain sudah di ingatkan wu cung dewa 6 jari.petarung dari wisma ming bisa di abaikan yang menakutkan itu muncul mendadak si tanpa tanding ming thien sim ,jika itu sudah terjadi walau mengerahkan seluruh kekuatan tempur pun akan sulit menang bahkan untuk melarikan diri pun akan sulit.7 penjaga benteng ming lebih kuat dari 13 ketua cabang dan seorang penjaga benteng ming hampir setingkat dengan 7 pemburuh iblis. Wu cung selain sangat cerdas dan jenius yang hebat tetap saja dia tidak akan pernah tahu kalau di wisma ming ada dua orang yang menguasai teknik pembangkit energi ming ti dan tian zhun,walau hanya 3 tingkat yang di capai ming ti dan 2 tingkat yang di capai tian zhun dr total 7 tingkat tetap saja mereka dapat mengerahkan jurus pedang sinar biru dan jurus pertama 7 jurus totalitas energi pedang 7 LAPIS ENERGI PEDANG YANG TIADA TARA .tanpa cepat kehabisan energi. Kembali ke jalan cerita perjalanan pulang ciang lung dan anggota kuil dupa.lalu mereka semua menghadap pada wu cung yang tampaknya cukup marah atas perbuatan kong ti yang mengacaukan keadaan serta pergi membawa tubuh gan hung yang sekarat. Perintah pencarian dan pembunuhan pun di lakukan. Walau kerugian yang di derita tidak besar tetap saja rencana pembunuhan gagal menurut wu cung.2 orang yang tewas dan 2 orang kritis serta 2 orang terluka ringan dari wisma ming sebenarnya sesuatu yang tidak di harapkan wu cung walau si pembantai gan hung sekarat dan seluruh nadi hancur dia nyakin si pembantai itu tidak akan mati begitu saja. Dalam pertarungan besar itu ciang lung terluka berat,hai pak tertebas tangan kanannya . Hai pak yang paling menderita tangan kanan nya di tebas salah satu bintang langit pulang ke markas barunya yang sangat rahasia di sebuah bagunan besar yang ada ruangan besar bawah tanah.sampai di sana rumah besar itu terlihat sepi.hai pak masuk lewat jalan rahasia dan mata nya kaget seolah tidak percaya semua murid perguruan tapak 5 darah tewas semua,mayat bergelimpangan dan darah berceceran dimana mana. mereka tewas dengan mengenaskan.tepat di kursi ketua yang biasa di duduk hai pak tampak duduk seseorang pria yang tidak di kenal hai pak mengenakan topeng tengkorak putih dengan jubah warna hitam.sepertinya pria itu yang membunuh seluruh anak murid hai pak tanpa sisakan satu pun.hal yang membuat hai pak gentar dan sedikit takut serta kaget adalah aura energi yang di keluarkan pria yang duduk di singgasananya seperti sangat dia kenal namun jauh lebih pekat dan menyeramkan ,bola matanya pun merah darah seperti moster yang haus darah.sudah pasti orang itu sangat kuat ,hai pak tidak berani sembarangan bertindak karena tangan kanan nya sudah putus kekuatannya sudah hilang setengah bagian kekuatan sejatinya dan sudah pasti orang yang seenaknya membunuh anak buahnya adalah musuh yang berniat buruk pada diri nya.

1 komentar: