Rabu, 28 April 2010

Bagian 102.

Karena dilarang naik tanpa mengatakan maksud dan tujuannya,len ci terpaksa masuk paksa dengan melewati kaki gunung berbatu dan pohon besar.sampai disana,sangat tenang dan hening hanya ada dua orang murid kecil berusia belasan tahun tanpa ada siapa pun.len ci berjalan mendekat dengan langkah tenang,dua murid junior itu memberi hormat,lalu di balas len ci dengan hormat jg senyuman yang tulus.karena baju yang di gunakan adalah baju biksu pemula maka tidak ada seorang pun dari dua junior itu curiga.baru berjalan hampir sampai d pintu masuk ruangan utama ang kok sudah sampai.
"berhenti"bentak ang kok,mendarat di belakan len ci dalam jarak 7 meter,len ci hentikan langkah kakinya membalikan badannya menghadap ang kok.
"berani sekali kau masuk dengan paksa,kau anggap apa kuil shiolin ini"langsung menyerang dengan jurus andalan khusus shiolin jurus pukulan 3 perubahan,tapak lurus menusuk ke dada len ci serangan di penuhi kekuatan,len ci tidak mau melawan untuk menyembunyikan jati dirinya,mengelak kesamping dan mundur kebelakang menerobos masuk,gerakan len ci sangat gesit dan cepat menuju ke pintu besar.tiba tiba dari atas pintu utama melesat turun dua sosok bayangan menyambut kedatangan len ci dengan pukulan tapak bertubi tubi,len ci tidak mungkin elak ia sambut dua pukulan tapak dengan dua tapak tangannya bentrok meledak hebat.tubuh len ci terlempar mundur 5 langkah,ang kok tidak sia sia kan kesempatan sangat cepat datang dengan tinju budha kematian,posisi len ci tidak menguntungkan di tangkis len ci dengan silangkan kedua lengannya,hasilnya ia terlempar 7 langkah kesamping ter huyung huyung sedikit cepat kuasai diri lagi dan siaga penuh.dua orang yang menyerang len ci pun kaget mereka juga terhentak mundur jauh kekuatan mereka berimbang walau sudah di serang berdua.dua orang yang baru muncul berusia 30tahunan berbaju abu abu gerakan mereka geset dan mantap.mereka berdua memandang len ci dengan sikap marah,len ci tetap tenang dan siaga.angkok cepat beri hormat"kakak seperguruan kok cu dan bu wei jangan biarkan dia masuk,dia biksu gadungan yang ingin membuat kekacauan di kuil kita"kata ang kok meminta dua kakak seperguruannya menahan len ci,len ci tersenyum tenang.
"seorang diri menerobos kekuli dengan pakain biksu kuil kami,nyali mu sunggu besar"kata kok chu marah,"hamba len ci ingin bertemu dengan ketua kuil,karena dilarang naik maka memaksa naik mohon di maafkan,bisakah kalian pertemukan aku dengan ketua kuil ini"pinta len ci.
"jangan percaya dia kakak seperguruan mungkin dia punya niat jahat mencelakai ketua dari dekat kita tangkap saja nanti baru tanyai dengan jelas"kata ang kok kembali menyerang dengan jurus 3 perubahan pukulan,len ci mengelak.
"berani datang namun tidak mau katakan tujuan,kau terlalu memandang rendah kuil kami"bentak bu wei ikut masuk dalam duel di susul kok chu.len ci sudah putuskan tidak akan gunakan ilmu shiolin melawan murid shiolin,dengan hanya mengandalkan ginkang ia elak sana sini sambil menangkis tanpa membalas serangan.begitu gencarnya serangan 3 orang itu len ci terdesak mundur.hingga terpukul tinju budha kematian dan tapak samsara kok chu hingga terlempar jauh terhempas.len ci belum sempat bangkit bu wei sudah datang melanjutkan serangan mematikan,len ci tetap tidak gunakan jurus cakar naga,tapak cin kang atau pun jari sakti ia hanya gunakan ilmu meringankan tubuh bahkan ilmu pelindung tubuh hati budha emas tidak ia gunakan,ia tahu dalam kuil shiolin sangat banyak petarung yang hebat sedikit saja ia gunakan tenaga budha dia akan ketahuan.walau sudah terluka parah sikapnya tetap tenang darah mengalir dari mulutnya.serangan bu wei ia siap hindari tanpa bentrok tenaga.
"hentikan pertarungan"sebuah suara keras menghentikan pertarungan dan serangan bu wei.len ci melihat dari dalam keluar dua orang berpakaian kuning yang menandakan jabatan mereka lebih tinggi di dampingi beberapa murid berbaju abu abu bersenjatakan toya.len ci tetap tenang menghapus darah yang mengalir akibat tinju budha kematian dan tapak samsara dengan satu tarikan napas dan tenaga murni langsung memulihkan luka pulih setengah bagian.semua itu tidak lepas dari mata yang sangat tajam biksu berbaju kuning kalau biksu asing dari perbatasan itu memiliki tenaga yang luar biasa kuatnya.
"omitofut,ada urusan apa biksu muda mencari ketua dan membuat keributan di kuil shiolin"tanya pria berusia 45 tahunan bernama yen ci yang menjabat biksu bagian keamanan dan ketertiban,sebelahnya biksu bhuk chau biksu bagian penegak aturan kuil .
Len ci membungkukkan badan memberi hormat"aku datang karena di minta seseorang dan aku hanya akan berkata pada ketua kuil seperti yang dia minta,apa kah sudi kiranya di pertemukan dengan ketua kuil"pinta len ci
"siapa yang ingin bertemu dengan ku,omitofut"tiba tiba suara itu muncul dan sudah ada seorang pria berusia 70tahunan berjubah kebesaran biksu berbalut warna merah,kaget bukan main len ci,jelas jelas tadi di tempat itu tidak ada siapa pun dan kemunculan biksu tua itu bagaikan kilat melebihi kecepatan matanya padahal len ci sudah cukup waspada.ini menunjukan pencapaian ilmu ketua biksu itu sudah sangat sempurna.setelah muncul biksu ketua muncul lagi dua orang ketua berbaju kuning ilmu mereka jelas sangat hebat.
Mendengar kata itu len ci,cepat memberi hormat"hamba len ci murid dari perbatasan,dalam pengembaraan hamba tanpa sengaja bertemu dengan seorang biksu bernama hin cu dia terluka parah,dia meminta hamba menyerahkan sebuah benda langsung ke tangan ketua"kata len ci jelaskan tjuan ke datangannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar