Selasa, 29 September 2009

Bagian 4.

Murid yang bawa ling chu berlari jauh,tadasi yang terjebak dalam ruangan rahasia berusaha keras untuk menemukan kunci pintu rahasia akhir nya dapat keluar dan lakukan pengejaran pada murid kun fang yang telah melarikan diri,sadar nyawa anak nya terancam bahaya kun fang yang bertarung dengan gin to berusaha menghalangi tadasi walau jurus pedang perak tidak di bawa gin to ia juga tidak mudah mengalahkan gin to,tapi mei hua mangkin tertekan dan di serang tinju tin jiu dan kalah dengan cedera hebat mei hua bertriak agar kun fang selamat kan anak mereka itu adalah teriakan terakhir karena sebuah tinju dg telak menghantam kepala nya hancur berceceran kaget kun fang melihat kematian istri nya berteriak keras menyerang dg taburan sinar putih yang memaksa gin to mundur,saat itu juga tinjiu sudah datang dengan tin ju gledek nya ke dada kun fang di hindari kesamping sambil lancarkan tsukan pedang perak nya di tangkis tinjiu dg tinju berkekuatan chi ,dan dalam pertarungan dua lawan satu kun fang tertekan dan karena marah atas kematian istri nya bertarung dengan kesetanan dan ia pun tewas di tangan ginto dan tin jiu.
Di tempat lain murid kun fang yang bawa ling chu berlari dan ia terkejar tadasi dan tadasi sangat marah karena ia di tipu mentah mentah oleh murid kun fang saat di tanya tidak mau di beri tahu langsung di bunuh tadasi,ia pun mencari dari pohon ke pohon agar dapat melihat lebih jauh tapi ia tidak menemukan anak ling kun fang,dan dtang gin to dan tinjiu ikut mencri malam begitu pekat mereka gagal menemukan anak itu,mereka memutuskan pagi baru cari lagi. demi keselamatan tuan mudah nya murid kun fang menyembunyikan dia di semak belukar dan menotok jalan darah suara ling chu kecil.jika tidak sangat mungkin tuan muda nya akan terbunuh jika ikut bersama nya.tergantung nasib akan nyawa tuan muda nya.pagi telah tiba tadasi,ginto dan tinjiu melakukan pencarian lagi ttap tidak menemukan anak itu mereka pun pergi.ling chu kecil yang di sembunyikan di semak belukar tertidur hingga siang dan bangun ia menangis memanggil ayah dan ibu nya sambil berjalan merayap sembarangan arah dan ia keluar dari hutan dan menangis di tepi jalan.kebetulan lalu lewat serombongan orang ekspedisi merpati putih yang pulang antar barang,ketuanya gan ziang heran melihat anak kcil di tengah hutan lebat ia beri makan dan bawa anak kecil itu pulang ke rumah karena kasihan .di rumah sendiri gan jiang punya anak 3,dua laki laki dan seorang perempuan yang berusia paling besar 15tahun bernama gan kuo,anak ke dua gan cu berusia 9tahun dan perempuan berusia 2 tahun bernama gan ling,karena ling chu belum tahu apa apa ia di adopsi dan di beri nama gan hung,dan ia hanya bawa dalam tubuh nya sebuah batu giok berukiran pedang.di keluarga gan ia hidup bahagia ia di sayangi saudara saudara yang ia tahu sebagai kakak kandung nya ia belajar menulis dan membaca bersama gan ling,usia 6 tahun bakat jenius mulai terlihat,saat 6 tahun ia sudah bisa baca tulis ia mulai di ajari dasar dasar ilmu silat dan kuda kuda,ia di ajari oleh kakak tertua gan kuo,gan kuo mangkin kagum minat pada ilmu silat pada gan hung luar biasa,semangat,dan bakat membuat gan kuo mangkin sayang pada gan hung,usia 7 tahun ia sudah kuasai kuda kuda dan beberapa jurus dasar dan ia dapat dengan sempurna memainkan jurus pedang merpati terbang walau dengan tenaga yg lemah,gan ziang mangkin suka pada begitu juga dengan istri nya ,usia 8 tahun ia sudah menguasai 12 jurus dari 29 jurus,dan mulai latihan pernapasan yang di ajarkan langsung gan jiang.
Semua kebahagiaan gan hung hilang berganti tangisan air mata saat gan jiang menolak bergbung dengan klan kuil dupa iblis yang di cabang 7 di bawa pimpinan cakar tengkorak putih.seperti biasa menolak kuil dupa iblis adalah mati.gan jiang tahu bahaya besar sudah di depan mata,ia bermaksud ungsikan gan ling,gan hung ,gan cu dan istri nya pada kakak seperguruan nya di bukit merpati,dan ia dengan semua anak buah nya akan pertahankan ekspedisi merpati.dan ia juga sudah minta bantuan kakak seperguruan lain yu cang mengawal mereka,siapa sangka cakar tengkorak putih dengan belasan anak buah nya sudah menyerang padahal rencana bsok baru pergi,gan jian dan seluruh pengawal bertarung habis habisan,istri nya juga ikut bertarung bersama gan kua,dan gan cu,gan hung melihat pertarungan melihat akan kematian pelayan yang sangat sayang pada nya sangat marah ambil pedang ia ikut melawan anak buah cabang kuil dupa iblis yang sangat ganas tanpa ampun pada lawan,gan ling ikut membantu gan hung melawan seorang pria di samping nwa dg tusukan pedang dan tepat mengenai punggung pria itu hingga mengeluarkan darah,gan ling malah kaget ke takutan pria itu berbalik menebas tubuh gan ling langsung rubuh bermandikan darah kaget luar biasa gan hung mendengar jeritan gan ling,gan cu yang bertugas lindungi berteriak keras melihat kematian adik nya bertarung bagaikan kesurupan merubuhkan para penyerang bju hitam,gan hung juga marah dengan jurus merpati ia berhasil nusuk mati 2 orang sekali gus,gan cu setelah membunuh beberapa orang memeluk jasad adik nya menangis keras,membuat gan hung juga menangis atas kematian adik yang paling ia sayangi,gan cu cepat sadar''adik hung,kau cepat pergi dari sini mereka terlalu kuat.cepat pergi''teriak gan cu''kakak aku akan balas kan kematian adik cu,aku tidak akan pergi''jawb gan hung msih basah dengan air mata''kau tidak pantas mati karena keluarga ini,ketahui lah kau bukan asli dari keluarga gan ayah membawa mu pulang saat kau berusia berusia setahun dr hutan"ktay.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar